Google dan perusahaan On2 Technologies telah mengumumkan, Kamis (06/8) ini bahwa Google telah membeli On2 dengan saham senilai $106.5 juta. Seperti yang diketahui, On2 adalah penyedia software video codec dan hardware, sedangkan Google merupakan salah satu penyedia video berbasis web. Kesepakatan tersebut menjadikan Google akan memiliki video code berbasis web masa depan yang baru.
Video codec sendiri menggunakan teknologi Video CDs (MPEG-1), DVDs (MPEG-2), dan Blu-ray (MPEG-4), untuk membuat variasi format berbasis web, seperti QuickTime, Windows Media Video, Theora, H.264, DiVX, Flash, Silverlight, etc. Format tersebut semuanya menawarkan video melalui jaringan. Untuk On2 juga telah support codec VP6 yang digunakan di Flash video, yang sering digunakan untuk system video online.
Kini standard Flash video sudah mulai tergeser dengan datangnya HTML5, dengan element <video> untuk menyediakan video yang simple di halaman web. Namun, perusahaan seperti Apple dan Google telah menggunakan codec yang lebih tinggi, seperti H.264, codec yang efisien untuk video. Sementara untuk Mozilla dan Opera biasa menggunakan codec Ogg Theora yang tidak berlisensi dan bersifat open source.
Google sangat tertarik untuk membeli On2 sangat jelas untuk member standard baru video berbasis web. “Kini video merupakan bagian yang penting di web, dan kami percaya baha teknologi kompresi video berkualitas tinggi akan menjadi platform video kami.” ungkap pihak Google. Kemungkinan besar teknologi codec VP8 yang dibawa On2 akan digunakan di YouTube. Sementara On2 mengklaim bahwa VP8 dapat menghemat bandwith sekitar 40 persen, daripada implementasi H.264. Dengan adanya perpaduan Google dan On2 dengan teknologi codec-nya yang handal, maka akan membuat posisi Google semakin bagus.
Terkait
- Harga dan Spesifikasi Lengkap Blackberry Z10
- Daftar Harga HP Nokia Maret-April 2013
- Daftar Harga Blackberry Terbaru Maret-April 2013
- Studi: Hampir 83 Persen User Google+ Adalah User Pasif
- Diisukan Meninggal, Jackie Chan Paling Dicari di Google
- Situs Peta Kejahatan Bisa 'Menyesatkan'
- Hemat Biaya dengan Motorola Wireless Ethernet
- Firefox 4 Ungguli IE9 untuk Penggunaan Browser
- Kena Jebakan Short URL Facebook? Ganti Password!
- Jebakan Peringkas URL di Facebook Tak Berbahaya Tapi,
- Tablet Lenovo Akhirnya Dirilis di China
- Teknologi Terbaru LG Bikin Nonton 3D Tak Lagi Pusing
- Angry Birds Versi PC Kini Gratis
- Opera Yakin Jejaring Sosial Pemicu Revolusi
- Situs PSSI Dibajak 'Tukang Gorengan'
- Facebook Sekarang Punya Fitur 'Question'
- BlackBerry PlayBook Sudah Siap Pre-Order
- Google Chrome Ganti Wajah Baru
- Google Tuduh China Curi Source Code Gmail
- 2011, Domain .XXX Siap Dihuni Situs Porno
- AMD segera dapatkan CEO baru
- 22 Maret, Mozilla Rilis Firefox 4
- Mouse Paling Unik ni....Sexy Mouse
- Pray For Indonesia berkumandang di Twitter
- Google Luncurkan Chrome 7.0.517.41, Lebih Stabil
- Diisukan Meninggal, Jackie Chan Paling Dicari di Google
- Situs Peta Kejahatan Bisa 'Menyesatkan'
- Firefox 4 Ungguli IE9 untuk Penggunaan Browser
- Kena Jebakan Short URL Facebook? Ganti Password!
- Jebakan Peringkas URL di Facebook Tak Berbahaya Tapi,
- Tablet Lenovo Akhirnya Dirilis di China
- Teknologi Terbaru LG Bikin Nonton 3D Tak Lagi Pusing
- Angry Birds Versi PC Kini Gratis
- Opera Yakin Jejaring Sosial Pemicu Revolusi
- Situs PSSI Dibajak 'Tukang Gorengan'
- Mengapa RIM Izinkan PlayBook Dukung Android?
- PlayBook Dukung Aplikasi Android
- Galaxy Tab 8,9 Inci dan 10,1 Inci Jadi Kenyataan
- Facebook Sekarang Punya Fitur 'Question'
- BBM Social Platform Versi Beta Sudah Siap Didownload
- Blackberry Akan Rilis Program Menelepon Tanpa Pulsa
- BlackBerry PlayBook Sudah Siap Pre-Order
- Google Chrome Ganti Wajah Baru
- Google Tuduh China Curi Source Code Gmail
- 2011, Domain .XXX Siap Dihuni Situs Porno
- Benarkah Facebook Akan di Tutup Tanggal 15 Maret?
- Cara Mengembalikan Account Facebook yang di HACK
- Hati-hati Terhadap Aplikasi “Who Viewed My Profile” di Facebook
- Facebook kenalkan Face Recognition untuk Photo Tagging
- Akses FB Gratis Via HP
0 komentar:
Posting Komentar